Lulus ABACA Seri 2 hanya dalam waktu 30 menit!
Anakku Luna 4,5 tahun kecanduan ABACA, setelah lulus seri 1 dia menunggu seri 2 datang. Berjam-jam dia menunggu kedatangan paket seri 2, dan setelah paketnya datang dia nangis gerung-gerung minta main ABACA sementara saya belum bisa menemaninya bermain ABACA karena sibuk mengurus adiknya Luna yang masih bayi. Akhirnya karena tangisan Luna makin menjadi-jadi, saya korbankan adiknya dan mulai mengikuti keinginan Luna untuk bermain ABACA seri 2. Amazing banget loh, setengah jam barusan semua kartu udah sukses ditebak dengan sempurna. Saya sampai kaget. Padahal bayangan saya karena seri 1 sudah sebulan yang lalu tidak pernah dimainkan lagi pasti banyak yang lupa, eeh ternyata Luna masih ingat semua. Luar biasa. Saya sangat takjub dengan ABACA. Kelihatannya sepele tapi manfaatnya luar biasa. (Nuri, guru Fisika di Ngawi)
Kisah kedua yang amat inspiratif berasal dari Surabaya. Kisah tentang kesabaran dan kegigihan seorang Ibu untuk memberikan yang terbaik bagi putranya yg menderita ADHD. Tibi, anak yang tadinya sangat aktif dan susah diajari membaca, bisa anteng berjam-jam saat bermain dengan ABACA dan kemajuannya sangat pesat. Berikut tulisan seorang Ibu yang menceritakan pengalaman luar biasanya dalam mengajari anaknya membaca dengan menggunakan ABACA Flashcard.
Tibi, Penderita ADHD yang Kecanduan ABACA
Aku memiliki Putra yang menderita ADHD yang middle, Tibi, skrg berusia 5Thn, duduk di TK B dengan kelas semi inklusi.anak ADHD sangat sulit berkonsentrasi dan mempelajari sesuatu, membaca, mendengar dalam jangka waktu yang lama, lain sekali dengan anak normal.
Aku membeli flashcard dengan harapan bisa membantunya untuk bermain dan memperkenalkan huruf yang NB nya sudah diberikan di sekolah, tapi nggak nyambung sama sekali di otaknya.
Akhirnya saya mencoba ABACA Flashcard yang iklannya ada di internet. Minggu ini kuterima ABACA flash card, dan sudah kucoba 2 x
untuk paket pertama, kotak 1A, tibi sudah hafal suku katanya, bahkan sudah coba kurangkai membentuk satu kata dasar seperti KACA SAMA JAKA, dia 60% sdh mengetahui cara membacanya
memang pengajaran anak berkebutuhan khusus tidak bisa secepat anak normal lainnya..sudah saya buktikan kotak 1A sdh dihafal Tibi dengan metode bermain dan mendapat hadiah gambar es krim dan..hanya dalam waktu 2x 1 jam
cukup lama kan? dia bisa stay tune di permainan?untuk kondisi normal, dia tidak akan bisa seperti itu.ibarat kipas angin begitulah dia bergerak
Tiap hari, setelah saya pulang dari toko,Tibi meminta main “monopoli es krim”..nanti malam pun dia mengajak main monopoli es krim karena belum mendapatkan es krim yang bueesaar..
ada beberapa hal yang saya temukan dalm metode ini untuk anak berkebutuhan
khusus
1. Cara mengajari dengan sangat sabar dan membuat mata anak tertuju pada kartu,(jangan nyalakan Tivi,radio, HP BB kompu)
2. pemberian hadiah dengan berteriak senang dan tepuk tangan meriah menambah PEDE anak
3. expresi lucu jika anak menjawab salah bacaan suku katanya
4. lebih baik dimainkan bersama kakaknya atau orang lain sebagai pembagi hadiah es krimnya, sedangkan kita sebagai mentornya
Ini sekedar informasi awal saja, masih banyak kotak-kotak yang belum terbuka, tapi aku optimis, Tibi bisa melakukannya dengan cepat
tapi ini sungguh usaha dan janjiku kepada beliau untuk memberikan info, bagaimana Flash card untuk anak berkebutuhn khusus, ADHD Middle.
Untuk ayah bunda yang memiliki anak kebutuhan khusus, pegang anak anda, karena di situlah bongkahan berlian yang siap diasah.jangan pernah melepasnya, Dia membutuhkan lingkungan yang bener-bener kondusif dan hangat.
insya Allah akan saya bikinkan cerita bersambung untuk informasi berikutnya
salam
Ibu Ayu Cahyasari, di Surabaya
Anakku Luna 4,5 tahun kecanduan ABACA, setelah lulus seri 1 dia menunggu seri 2 datang. Berjam-jam dia menunggu kedatangan paket seri 2, dan setelah paketnya datang dia nangis gerung-gerung minta main ABACA sementara saya belum bisa menemaninya bermain ABACA karena sibuk mengurus adiknya Luna yang masih bayi. Akhirnya karena tangisan Luna makin menjadi-jadi, saya korbankan adiknya dan mulai mengikuti keinginan Luna untuk bermain ABACA seri 2. Amazing banget loh, setengah jam barusan semua kartu udah sukses ditebak dengan sempurna. Saya sampai kaget. Padahal bayangan saya karena seri 1 sudah sebulan yang lalu tidak pernah dimainkan lagi pasti banyak yang lupa, eeh ternyata Luna masih ingat semua. Luar biasa. Saya sangat takjub dengan ABACA. Kelihatannya sepele tapi manfaatnya luar biasa. (Nuri, guru Fisika di Ngawi)
Kisah kedua yang amat inspiratif berasal dari Surabaya. Kisah tentang kesabaran dan kegigihan seorang Ibu untuk memberikan yang terbaik bagi putranya yg menderita ADHD. Tibi, anak yang tadinya sangat aktif dan susah diajari membaca, bisa anteng berjam-jam saat bermain dengan ABACA dan kemajuannya sangat pesat. Berikut tulisan seorang Ibu yang menceritakan pengalaman luar biasanya dalam mengajari anaknya membaca dengan menggunakan ABACA Flashcard.
Tibi, Penderita ADHD yang Kecanduan ABACA
Aku memiliki Putra yang menderita ADHD yang middle, Tibi, skrg berusia 5Thn, duduk di TK B dengan kelas semi inklusi.anak ADHD sangat sulit berkonsentrasi dan mempelajari sesuatu, membaca, mendengar dalam jangka waktu yang lama, lain sekali dengan anak normal.
Aku membeli flashcard dengan harapan bisa membantunya untuk bermain dan memperkenalkan huruf yang NB nya sudah diberikan di sekolah, tapi nggak nyambung sama sekali di otaknya.
Akhirnya saya mencoba ABACA Flashcard yang iklannya ada di internet. Minggu ini kuterima ABACA flash card, dan sudah kucoba 2 x
untuk paket pertama, kotak 1A, tibi sudah hafal suku katanya, bahkan sudah coba kurangkai membentuk satu kata dasar seperti KACA SAMA JAKA, dia 60% sdh mengetahui cara membacanya
memang pengajaran anak berkebutuhan khusus tidak bisa secepat anak normal lainnya..sudah saya buktikan kotak 1A sdh dihafal Tibi dengan metode bermain dan mendapat hadiah gambar es krim dan..hanya dalam waktu 2x 1 jam
cukup lama kan? dia bisa stay tune di permainan?untuk kondisi normal, dia tidak akan bisa seperti itu.ibarat kipas angin begitulah dia bergerak
Tiap hari, setelah saya pulang dari toko,Tibi meminta main “monopoli es krim”..nanti malam pun dia mengajak main monopoli es krim karena belum mendapatkan es krim yang bueesaar..
ada beberapa hal yang saya temukan dalm metode ini untuk anak berkebutuhan
khusus
1. Cara mengajari dengan sangat sabar dan membuat mata anak tertuju pada kartu,(jangan nyalakan Tivi,radio, HP BB kompu)
2. pemberian hadiah dengan berteriak senang dan tepuk tangan meriah menambah PEDE anak
3. expresi lucu jika anak menjawab salah bacaan suku katanya
4. lebih baik dimainkan bersama kakaknya atau orang lain sebagai pembagi hadiah es krimnya, sedangkan kita sebagai mentornya
Ini sekedar informasi awal saja, masih banyak kotak-kotak yang belum terbuka, tapi aku optimis, Tibi bisa melakukannya dengan cepat
tapi ini sungguh usaha dan janjiku kepada beliau untuk memberikan info, bagaimana Flash card untuk anak berkebutuhn khusus, ADHD Middle.
Untuk ayah bunda yang memiliki anak kebutuhan khusus, pegang anak anda, karena di situlah bongkahan berlian yang siap diasah.jangan pernah melepasnya, Dia membutuhkan lingkungan yang bener-bener kondusif dan hangat.
insya Allah akan saya bikinkan cerita bersambung untuk informasi berikutnya
salam
Ibu Ayu Cahyasari, di Surabaya